Paling enak itu punya mood yang baik di setiap waktu. Pasalnya, orang yang selalu menatap masa depan dengan optimis dan melupakan masa lalu yang kelam, berimbas pada keadaan tubuh sehat. Sebaliknya, orang yang tenggelam dengan masa lalunya yang buruk justru lebih gampang terserang sakit. Demikian menurut penelitian dari University of Granada, Spanyol.
“Orang-orang yang berpikir negatif terhadap masa lalu, mereka juga cenderung pesimis memandang masa kini,” kata Cristian Oyanadel, salah seorang peneliti, seperti dikutip Daily Mail.Akibat dari pesimistis itu, peneliti mengatakan, kualitas kesehatan seseorang akan memburuk. Keadaan itu memengaruhi orang dari sisi fisik dan mentalnya. Selain itu, rasa pesimis membuat seseorang melakukan gaya hidup yang kurang sehat. Dia tidak lagi terlalu berpikir memilih sesuatu yang menyehatkan, atau yang buruk. Akhirnya, datanglah penyakit satu per satu.
Dalam pengamatan terhadap 50 responden pria dan wanita, mereka yang punya masih memendam masalah masa lalunya cenderung kurang menikmati hidup dan mudah sakit. Hal senada juga dialami oleh orang yang menyimpan rasa dendam.
Daripada hati Anda sibuk memikirkan hal yang menyedihkan atau amarah, lebih baik lupakan itu semua dan nikmati hari baru penuh bahagia.
Peneliti mengatakan, orang yang paling bahagia adalah mereka yang bisa menikmati harinya sembari menyusun rencana masa depan yang lebih baik.
Semangat!
0 komentar:
Post a Comment