Suatu
hari, Raja Solomon yang bijak kedatangan dua orang wanita yang sedang
memperebutkan seorang bayi. Masing-masing dari mereka mengklaim bahwa
bayi itu adalah bayi mereka.
Raja
Solomon tidak dapat memutuskan siapa yang benar. Ia pun membuat suatu
rencana. Ia menawarkan untuk membagi dua bayi itu, sehingga
masing-masing wanita mendapatkan bagiannya setengah-setengah.
Wanita pertama setuju dengan tawaran Raja,
“Biarkan
bayi ini dibagi dua, jika memang itu solusinya. Karena jika aku tidak
bisa memilikinya, wanita itu juga tidak boleh memilikinya,” katanya sambil menangis.
Namun wanita kedua memohon pada Raja Solomon untuk tidak menyakiti bayi itu. “Berikan bayi ini padanya. Lebih baik aku kehilangan bayiku daripada harus melihatnya terluka dan sakit.”
Raja Solomon pun seketika itu tahu siapa ibu yang sebenarnya. Ia pun mengembalikan bayi itu pada wanita kedua.
Cinta
sejati yang sebenarnya adalah seperti cinta wanita kedua, ia lebih
memilih ia yang merasakan sakit daripada harus melihat bayi yang
dicintainya dilukai.
0 komentar:
Post a Comment