puisi terakhir WS Rendra

Puisi ini dibuat pada 31 Juli 2009. Untuk menuliskan Puisi itu, budayawan terbaik ini dibantu oleh sahabatnya, Adi Kurdi yang dikenal juga sebagai seorang aktor. Adi Kurdi disebut-sebut membantu menuliskan puisi itu di atas kertas, Salah satu kalimat dalam puisi yang ditulis Ws Rendra itu mengatakan 'Tuhan Aku Cinta Pada-Mu'.
WS Rendra meninggal di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok pada Kamis, 6 Agustus 2009, pukul 20.00 WIB setelah dua bulan menjalani perawatan.
Sekedar informasi, terlahir dengan nama Willibrordus Surendra Broto Rendra atau WS Rendra. Julukannya Si Burung Merak. Dia adalah sastrawan, budayawan, juga dramawan yang piawai di atas panggung.
Teks puisi bertulis tangan itu diperlihatkan di rumah duka di Bengkel Teater, Citayam, Depok, Jumat (7/8/2009). Berikut teks puisi tersebut:
Aku lemas
Tapi berdaya
Aku tidak sambat rasa sakit
atau gatal
Aku pengin makan tajin
Aku tidak pernah sesak nafas
Tapi tubuhku tidak memuaskan
untuk punya posisi yang ideal dan wajar
Aku pengin membersihkan tubuhku
dari racun kimiawi
Aku ingin kembali pada jalan alam
Aku ingin meningkatkan pengabdian
kepada Allah
Tuhan, aku cinta padamu
Rendra
31 Juli 2009

0 komentar:

Post a Comment